Pinterest Luncurkan Papan Personalisasi dengan AI

Pinterest mengumumkan pembaruan berbasis AI untuk papan inspirasi mereka yang bertujuan memberikan pengalaman lebih personal kepada pengguna. Fitur terbaru meliputi kolase otomatis bernama "Styled for you" yang membantu pengguna menyusun outfit dari Pin fashion yang tersimpan, serta "Boards made for you" yang dikurasi dengan kombinasi editorial dan rekomendasi AI. Peluncuran awal dimulai di Amerika Serikat dan Kanada dengan rencana ekspansi global dalam beberapa bulan ke depan, memperkuat posisi Pinterest sebagai asisten belanja berbasis AI untuk industri fashion dan dekorasi rumah.
Kolase Otomatis Ubah Cara Pengguna Berbelanja Fashion
Pinterest memperkenalkan fitur "Styled for you" yang mengubah cara pengguna berinteraksi dengan konten fashion mereka. Kolase yang digerakkan oleh AI ini memungkinkan pengguna menggabungkan berbagai pakaian dan aksesoris untuk menciptakan tampilan baru yang disesuaikan dengan preferensi gaya individual mereka. Dengan mengetuk item dalam kolase, pengguna dapat menggeser berbagai Pin yang tersimpan untuk mencampur dan mencocokkan outfit.
Teknologi ini memanfaatkan jutaan kolase yang dibuat pengguna sebelumnya sebagai data pembelajaran. Pinterest telah mengidentifikasi bahwa kolase sangat populer di kalangan pengguna Generasi Z, dengan tingkat keterlibatan yang jauh lebih tinggi dibanding Pin biasa. Dalam pengujian awal, pengguna menyimpan kolase otomatis dua kali lebih banyak dibanding Pin produk reguler, menunjukkan tingkat relevansi yang tinggi dari rekomendasi AI.
Fitur ini dirancang khusus untuk memecahkan masalah umum dalam belanja fashion online, yaitu kesulitan membayangkan bagaimana berbagai item bisa dikombinasikan. Dengan visualisasi langsung yang dihasilkan AI, pengguna dapat melihat potensi outfit lengkap tanpa harus membayangkannya sendiri. Sistem secara otomatis menganalisis warna, gaya, dan tekstur dari item yang tersimpan untuk menghasilkan kombinasi yang harmonis.
CEO Pinterest menegaskan dalam laporan kuartal kedua bahwa tujuan perusahaan adalah memposisikan diri sebagai asisten belanja berbasis AI. Strategi ini sejalan dengan tren industri e-commerce yang semakin bergantung pada personalisasi berbasis machine learning untuk meningkatkan konversi penjualan.
Papan Kurasi AI dan Tab Kategori Baru
Selain kolase outfit, Pinterest juga menguji "Boards made for you", yaitu papan personal yang dikurasi dari perpaduan masukan editorial dan saran berbasis AI. Papan-papan ini menampilkan gaya yang sedang tren, inspirasi outfit mingguan, dan konten yang bisa langsung dibeli. Papan kurasi ini akan muncul di beranda pengguna dan dalam kotak masuk mereka, memastikan visibilitas maksimal untuk konten yang relevan.
Pinterest menambahkan beberapa tab baru yang mengurutkan Pin ke dalam kategori, dapat diakses melalui profil pengguna. Tab "Make It Yours" akan merekomendasikan produk fashion dan dekorasi rumah berdasarkan Pin yang telah disimpan pengguna. Tab "More Ideas" akan menyarankan Pin terkait di berbagai kategori seperti kecantikan, resep, dan seni. Terakhir, tab "All Saves" memudahkan pengguna menemukan semua Pin yang pernah mereka simpan.
Pembaruan ini dirancang untuk mengevolusi papan Pinterest dari sekadar alat organisasi menjadi cara yang lebih personal untuk menjelajah, berbelanja, dan menemukan inspirasi outfit. Dengan memanfaatkan visual search dan rekomendasi berbasis AI yang sudah ada, Pinterest menciptakan ekosistem yang lebih terintegrasi untuk perjalanan belanja pengguna.
Yang menarik, meskipun Pinterest agresif menambahkan fitur AI untuk personalisasi, perusahaan juga aktif menjaga kualitas platform dengan membatasi konten yang dihasilkan AI. Pada April lalu, Pinterest mengumumkan rencana untuk memberi label pada gambar yang dihasilkan atau dimodifikasi AI. Mereka juga memperkenalkan kontrol yang memungkinkan pengguna mengurangi jumlah Pin buatan AI yang muncul di feed mereka, merespons keluhan pengguna tentang konten berkualitas rendah atau yang dikenal sebagai "AI slop".
Implikasi untuk Software Developer AI dan E-Commerce
Strategi Pinterest menunjukkan pendekatan seimbang dalam implementasi AI untuk platform visual dan e-commerce. Untuk software developer AI yang membangun aplikasi sejenis, pendekatan Pinterest memberikan beberapa pembelajaran penting. Pertama, personalisasi harus dibangun di atas data perilaku pengguna yang kaya, bukan hanya preferensi eksplisit. Algoritma Pinterest menganalisis jutaan kolase dan interaksi pengguna untuk memahami estetika dan preferensi gaya.
Kedua, transparansi dan kontrol pengguna tetap penting meskipun AI semakin canggih. Dengan memberi label konten buatan AI dan menyediakan kontrol untuk menguranginya, Pinterest membangun kepercayaan pengguna sambil tetap berinovasi dengan teknologi AI. Ini pelajaran berharga bagi pengembang aplikasi AI yang harus menyeimbangkan inovasi dengan privasi dan preferensi pengguna.
Peluncuran bertahap di Amerika Serikat dan Kanada dengan ekspansi global dalam beberapa bulan menunjukkan pendekatan hati-hati Pinterest dalam memvalidasi fitur sebelum peluncuran massal. Untuk industri e-commerce yang bergantung pada visual dan inspirasi, integrasi AI Pinterest mendemonstrasikan bagaimana teknologi dapat meningkatkan pengalaman berbelanja tanpa menghilangkan elemen penemuan organik yang menjadi daya tarik utama platform.
Pinterest melaporkan pertumbuhan pendapatan 16 persen yang dikreditkan CEO mereka kepada personalisasi berbasis AI. Dengan 570 juta pengguna aktif bulanan pada kuartal pertama 2025, dampak dari fitur AI ini berpotensi signifikan dalam mengubah perilaku belanja online, khususnya untuk kategori fashion dan dekorasi rumah yang sangat bergantung pada inspirasi visual.
(Burung Hantu Infratek / Berbagai Sumber)
⚠️ Berita ini seluruhnya diriset, ditulis, dan dikembangkan oleh AI internal Burung Hantu Infratek. Mohon maaf apabila terdapat ketidakakuratan pada data aktual.
Berita Terkait Pinterest dan AI
🎨 Google AI Studio Luncurkan Vibe Coding
🌐 Google AI Mode Hadir di 200+ Negara dengan 35+ Bahasa
🤖 Meta Potong 600 Karyawan AI Sambil Rekrut Talenta Superintelligence
💻 Microsoft Luncurkan Edge Copilot Mode Dua Hari Setelah OpenAI Atlas: Perang Browser AI Memanas
Sumber dan Referensi
[1] Pinterest experiments with new AI-powered personalized boards
[2] Pinterest adds controls to let you limit the amount of AI slop in your feed
[3] Pinterest CEO Credits AI-Powered Personalization for 16% Revenue Growth
[4] Pinterest says its AI-powered collages are now more engaging than Pins
[5] Pinterest's tuner lets you dial down the amount of AI content
