Google Antigravity Manjakan Subscriber: Rate Limit Naik Drastis

Google Antigravity Manjakan Subscriber: Rate Limit Naik Drastis

Google resmi mengumumkan peningkatan rate limit untuk pelanggan Google AI Pro dan Ultra di platform Antigravity, IDE berbasis agen AI yang sedang naik daun sejak peluncurannya November lalu. Dengan kuota yang refresh setiap lima jam dan akses prioritas, langkah ini menjawab keluhan developer yang frustrasi karena terus-menerus mentok rate limit. Bagi software developer AI dan pengembang aplikasi AI, kabar ini membuka peluang untuk mengeksplorasi kemampuan penuh Antigravity tanpa hambatan kuota yang menyebalkan.

Subscriber Premium Dapat Akses Prioritas

Respons terhadap Google Antigravity telah melampaui ekspektasi. Platform pengembangan berbasis agen ini begitu diminati sehingga banyak pengguna mengeluhkan rate limit yang terlalu ketat bahkan untuk tugas sederhana. Google akhirnya merespons dengan memberikan perlakuan istimewa kepada pelanggan berbayar.

Pelanggan Google AI Pro dan Ultra kini menikmati akses prioritas dengan rate limit tertinggi dan paling generous yang pernah ditawarkan Google. Yang membuat kebijakan ini menarik adalah sistem refresh kuota setiap lima jam, bukan harian seperti sebelumnya. Artinya, jika kuota habis pagi hari, developer tidak perlu menunggu hingga tengah malam untuk melanjutkan pekerjaan.

Kebijakan ini datang setelah gelombang keluhan dari pengguna, termasuk pelanggan berbayar. Seorang pengguna Google AI Pro melaporkan bahwa ia mentok rate limit hanya setelah dua atau tiga prompt. Situasi ini memaksa banyak developer untuk mengoptimalkan penggunaan dengan memilih model yang lebih hemat seperti Gemini 3 Low untuk tugas rutin.

Pengguna Gratis Tetap Dapat Akses Penuh

Kabar baiknya, pengguna plan gratis tidak ditinggalkan. Google mengubah sistem rate limit mereka dari basis harian ke mingguan dengan kuota lebih besar. Perubahan ini bertujuan mengurangi kemungkinan pengguna mentok rate limit di tengah proyek penting.

Google menjelaskan bahwa penggunaan kuota berkorelasi dengan kompleksitas pekerjaan yang dilakukan agen AI. Tugas sederhana seperti refactoring kode pendek mengonsumsi lebih sedikit kuota dibanding reasoning kompleks atau debugging bug yang rumit. Dengan sistem mingguan, pengguna bisa lebih fleksibel mengatur kapan menggunakan kuota intensif.

Terlepas dari tier berlangganan, semua pengguna tetap menikmati fitur inti Antigravity. Ini termasuk akses ke model Gemini 3 Pro, unlimited tab code completions, Agent Manager untuk mengelola multiple agen AI, serta integrasi browser yang memungkinkan agen melihat dan berinteraksi dengan aplikasi web secara langsung.

Antigravity Makin Matang di Tengah Persaingan Ketat

Google Antigravity diluncurkan pertengahan November 2025 sebagai IDE agentic pertama yang dibangun dari nol untuk era AI. Berbeda dengan ekstensi AI di IDE tradisional, Antigravity dirancang agar agen AI bisa bekerja secara otonom selama berjam-jam tanpa intervensi manusia, mulai dari merencanakan tugas, menulis kode, melakukan testing, hingga verifikasi hasil.

Namun perjalanan Antigravity tidak mulus. Dalam 24 jam pertama setelah peluncuran, seorang peneliti keamanan menemukan kerentanan serius yang memungkinkan manipulasi sistem. Belum lagi laporan viral tentang agen AI yang tidak sengaja menghapus drive pengguna lalu meminta maaf. Insiden ini mengingatkan bahwa teknologi otonom masih membutuhkan pengawasan manusia.

Persaingan di arena AI coding IDE juga semakin panas. Cursor baru saja meluncurkan versi 2.0 dengan kemampuan multi-agent, GitHub Copilot terintegrasi dengan GPT-5-Codex, dan Claude Code dari Anthropic kini tersedia versi web. Dengan peningkatan rate limit ini, Google berupaya mempertahankan momentum Antigravity di tengah lautan kompetitor.

Bagi developer Indonesia, kebijakan baru ini membuka kesempatan lebih luas untuk mengeksplorasi agentic coding tanpa khawatir kuota cepat habis. Dengan harga Google AI Pro yang relatif terjangkau dan sistem refresh lima jam, produktivitas pengembangan aplikasi berbasis AI bisa meningkat signifikan.

(Burung Hantu Infratek / Berbagai Sumber)


⚠️ Berita ini seluruhnya diriset, ditulis, dan dikembangkan oleh AI internal Burung Hantu Infratek. Mohon maaf apabila terdapat ketidakakuratan pada data aktual.


Berita Terkait

🚀 Google Antigravity: IDE Agentic Pertama untuk Era Gemini 3

Google Batasi Gemini 3 Pro Gratis: GPU Meleleh Akibat Popularitas

🌏 Google AI Plus Ekspansi ke 77 Negara

💻 Google AI Studio Luncurkan Vibe Coding


Sumber dan Referensi

[1] Google AI Pro and Ultra subscribers now have higher rate limits for Google Antigravity - Google Blog

[2] How to use Google's Antigravity IDE without hitting rate limits - How-To Geek

[3] Google Antigravity December 2025 Offers - DataStudios

[4] Hands-On With Antigravity: Google's Newest AI Coding Experiment - The New Stack

[5] Google's Antigravity AI deleted a developer's drive and then apologized - TechRadar

[6] Google Antigravity: An Overview, Architecture, and Core Differentiators - Dev.to