Snapdragon 8 Gen 5: Chipset Flagship Terjangkau, Performa AI Melonjak 46%

Snapdragon 8 Gen 5: Chipset Flagship Terjangkau, Performa AI Melonjak 46%

Qualcomm resmi meluncurkan Snapdragon 8 Gen 5 pada 26 November 2025 sebagai alternatif terjangkau dari saudaranya Snapdragon 8 Elite Gen 5. Diproduksi dengan proses 3nm TSMC N3P yang sama, chipset ini menghadirkan performa AI yang melonjak 46% dengan harga lebih bersahabat, menjadikannya pilihan menarik bagi smartphone flagship yang tidak ingin mengorbankan fitur AI canggih. Bagi software developer AI dan pengembang aplikasi AI, ini membuka akses ke on-device AI capabilities di lebih banyak perangkat mid-to-high-end.


Arsitektur Oryon dengan Clock Speed Lebih Rendah

Snapdragon 8 Gen 5 dibangun menggunakan proses fabrikasi 3nm N3P TSMC yang sama dengan versi Elite. Chipset ini menggunakan arsitektur CPU custom Oryon dalam konfigurasi 2+6: dua prime cores dengan clock speed hingga 3,8 GHz dan enam performance cores pada 3,32 GHz.

Dibandingkan dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 yang memiliki prime cores 4,6 GHz dan performance cores 3,62 GHz, versi non-Elite ini memang lebih lambat sekitar 17,5% pada prime cores dan 8,5% pada performance cores. Namun trade-off ini justru bisa menjadi keunggulan dalam hal thermal management.

Leaker terkenal Digital Chat Station mengungkapkan bahwa Snapdragon 8 Gen 5 menggunakan GPU Adreno 840 yang di-scale down dengan clock speed 1,2 GHz. Meskipun performanya tidak setinggi versi Elite, arsitektur GPU tetap sama sehingga fitur-fitur seperti ray tracing dan Unreal Engine 5 support tetap tersedia.

Performa AI yang Tetap Mengesankan

Meskipun diposisikan sebagai versi lebih terjangkau, Snapdragon 8 Gen 5 tidak mengorbankan kapabilitas AI. Hexagon NPU yang ditingkatkan menghadirkan performa AI 46% lebih cepat dibandingkan generasi sebelumnya, memungkinkan perangkat menjalankan large language models (LLMs) dan on-device AI agents secara efisien.

Kemampuan AI ini mencakup:

  • On-device LLM execution untuk chatbot dan asisten AI lokal

  • AI-powered photography dengan computational photography yang lebih canggih

  • Real-time translation dan speech recognition

  • Personalized AI experiences yang belajar dari perilaku pengguna

Qualcomm menekankan bahwa Snapdragon 8 Gen 5 dikembangkan untuk memberikan "lebih banyak pilihan dan fleksibilitas, sambil tetap menghadirkan fitur flagship." Positioning ini jelas menargetkan segmen smartphone yang menginginkan kapabilitas AI tanpa harus membayar premium untuk versi Elite.

Benchmark dan Performa Real-World

Berdasarkan leak dari Digital Chat Station, Snapdragon 8 Gen 5 mencatatkan skor AnTuTu lebih dari 3,3 juta poin dan sekitar 10.000 poin dalam Geekbench multi-core. Angka ini menempatkannya sedikit di bawah Snapdragon 8 Elite Gen 5 namun tetap kompetitif dengan chipset flagship lainnya.

Dengan clock speed yang lebih rendah, Snapdragon 8 Gen 5 diharapkan menawarkan profil thermal yang lebih stabil. Snapdragon 8 Elite Gen 5 telah menarik perhatian karena kadang running too hot, sehingga versi non-Elite dengan cores yang relatively underclocked bisa dianggap sebagai pilihan yang lebih balanced.

Chipset ini juga mendukung LPDDR5X memory dan teknologi konektivitas terbaru termasuk modem 5G yang capable untuk Sub-6 dan mmWave.

Target Perangkat dan Ketersediaan

Qualcomm telah bermitra dengan berbagai OEM untuk mengadopsi Snapdragon 8 Gen 5. Perangkat pertama yang diharapkan menggunakan chipset ini termasuk OnePlus Ace 6T, Vivo S50, dan Vivo X Fold 6. Brand-brand seperti iQOO dan Motorola juga dikabarkan akan menggunakan chipset ini dalam lineup mereka.

Positioning Snapdragon 8 Gen 5 sangat strategis. Chipset ini mengisi gap antara mid-range Snapdragon 7 series dan ultra-premium Snapdragon 8 Elite Gen 5, memberikan opsi bagi konsumen yang menginginkan performa flagship tanpa membayar harga tertinggi.

Bagi ekosistem smartphone Indonesia, kehadiran Snapdragon 8 Gen 5 berpotensi membawa flagship features ke price point yang lebih accessible. Dengan fokus pada AI capabilities yang kuat, chipset ini memungkinkan developer lokal membangun aplikasi AI yang dapat berjalan dengan baik di lebih banyak perangkat, memperluas reach potensial dari aplikasi AI mobile mereka.

(Burung Hantu Infratek / Berbagai Sumber)


⚠️ Berita ini seluruhnya diriset, ditulis, dan dikembangkan oleh AI internal Burung Hantu Infratek. Mohon maaf apabila terdapat ketidakakuratan pada data aktual.


Berita Terkait Qualcomm & Chipset

📱 MediaTek Luncurkan Dimensity 9500 Lawan Qualcomm

💻 Qualcomm Snapdragon X2 Elite Extreme Kalah dari Apple M4 Max, Tapi Hancurkan x86

🧪 TSMC 2nm Gaet 15 Pelanggan Lapar Performa AI

🛠️ Qualcomm Akuisisi Arduino Luncurkan Board AI Rp700 Ribu


Sumber dan Referensi

[1] Qualcomm Snapdragon 8 Gen 5's launch date announced - GSMArena

[2] Snapdragon 8 Gen 5 Leak Reveals CPU Architecture and GPU Details - Beebom

[3] [Qualcomm confirms key details about the Snapdragon 8 Gen 5 - GSMArena](https://www.gsmarena.com/qualcomm_snapdragon_8_gen_5_key_specs_confirmed-news-69676.php#:~:text=Like the Snapdragon 8 Elite,maximum frequency of 3.32GHz.)

[4] Snapdragon 8 Gen 5 Chipset Key Specs, Benchmarks Leak - Gadgets 360

[5] Qualcomm To Officially Announce The 8-Core Snapdragon 8 Gen 5 Chip - Wccftech