Perusahaan Korea Datumo Tantang Scale AI dengan Suntikan Dana $15,5 Juta

Perusahaan Korea Datumo Tantang Scale AI dengan Suntikan Dana $15,5 Juta

Startup teknologi asal Seoul, Datumo, baru saja mengamankan pendanaan sebesar $15,5 juta untuk mengembangkan platform evaluasi model AI mereka. Langkah ini menjadikan total pendanaan perusahaan mencapai sekitar $28 juta, dengan dukungan dari investor ternama seperti Salesforce Ventures.

Pendanaan ini terjadi di tengah persaingan sengit industri AI, terutama setelah Meta menginvestasikan $14,3 miliar ke Scale AI, pesaing utama Datumo. Situasi semakin memanas ketika OpenAI, pembuat ChatGPT, memutuskan berhenti menggunakan layanan Scale AI pasca investasi Meta tersebut.

Datumo awalnya dikenal sebagai perusahaan pelabelan data AI, namun kini bertransformasi menjadi platform evaluasi AI komprehensif yang memungkinkan bisnis membangun AI yang lebih aman tanpa memerlukan keahlian teknis khusus.

Dari Pelabelan Data ke Penilaian Model AI

Datumo, yang sebelumnya dikenal sebagai SelectStar, didirikan pada tahun 2018 oleh David Kim bersama lima alumni KAIST (Korea Advanced Institute of Science and Technology). Kim, yang merupakan mantan peneliti AI di Badan Pengembangan Pertahanan Korea, awalnya frustrasi dengan proses pelabelan data yang memakan waktu.

Solusi inovatif yang ia temukan adalah aplikasi berbasis reward yang memungkinkan siapa saja melabeli data di waktu luang mereka dan mendapatkan imbalan finansial. Konsep ini berhasil divalidasi dalam kompetisi startup di KAIST dan bahkan sebelum aplikasi sepenuhnya dibangun, perusahaan telah mengamankan penjualan pra-kontrak senilai puluhan ribu dolar.

Dalam tahun pertama operasinya, Datumo melampaui pendapatan $1 juta dan mendapatkan beberapa kontrak utama. Perkembangan signifikan terjadi ketika klien mulai meminta layanan yang lebih dari sekadar pelabelan data sederhana.

"Mereka ingin kami menilai output model AI mereka atau membandingkannya dengan output lain," ungkap Michael Hwang, salah satu pendiri Datumo. "Saat itulah kami menyadari: kami sudah melakukan evaluasi model AI tanpa menyadarinya." Perusahaan kemudian memperkuat fokus di area ini dan meluncurkan dataset benchmark pertama Korea yang berfokus pada kepercayaan dan keamanan AI.

Evolusi bisnis Datumo menggambarkan bagaimana perusahaan teknologi harus beradaptasi dengan cepat dalam lanskap AI yang terus berubah. Kini, startup berusia 7 tahun ini memiliki lebih dari 300 klien di Korea Selatan dan menghasilkan pendapatan sekitar $6 juta pada tahun 2024.

Menantang Dominasi Scale AI dengan Teknologi Evaluasi

Pasar data untuk pelatihan AI menjadi semakin kompetitif, seperti yang ditunjukkan oleh investasi Meta senilai $14,3 miliar ke Scale AI. Peristiwa ini kemudian memicu OpenAI untuk berhenti menggunakan layanan Scale AI, menunjukkan betapa sensitifnya ekosistem AI terhadap perubahan aliansi strategis.

Meskipun memiliki beberapa kesamaan dengan perusahaan seperti Scale AI dalam penyediaan dataset pelatihan, serta dengan Galileo dan Arize AI dalam evaluasi dan pemantauan AI, Datumo membedakan dirinya melalui dataset berlisensi khusus. Keunggulan utama mereka adalah data yang diambil dari buku-buku terpublikasi, yang menurut perusahaan menawarkan struktur penalaran manusia yang kaya namun terkenal sulit untuk dibersihkan.

Diferensiasi utama Datumo adalah platform evaluasi lengkap bernama Datumo Eval, yang secara otomatis menghasilkan data pengujian dan evaluasi untuk memeriksa respons yang tidak aman, bias, atau tidak akurat tanpa memerlukan skrip manual. Produk unggulan ini adalah alat evaluasi tanpa kode yang dirancang untuk non-pengembang seperti tim kebijakan, kepercayaan dan keamanan, serta kepatuhan.

Keberhasilan Datumo dalam menarik investor seperti Salesforce Ventures bermula dari sebuah sesi diskusi dengan Andrew Ng, pendiri DeepLearning.AI, pada sebuah acara di Korea Selatan. Setelah acara tersebut, Kim membagikan sesi tersebut di LinkedIn, yang menarik perhatian Salesforce Ventures. Setelah beberapa pertemuan dan panggilan Zoom, para investor memberikan komitmen awal mereka.

Dengan pendanaan baru ini, Datumo berencana untuk mempercepat upaya R&D, terutama dalam pengembangan alat evaluasi otomatis untuk AI perusahaan, dan untuk meningkatkan operasi pemasaran global di Korea Selatan, Jepang, dan Amerika Serikat.

AI Evaluasi: Kebutuhan Krusial di Era Kecerdasan Buatan

Menurut laporan McKinsey terbaru, sebagian besar organisasi mengakui bahwa mereka belum sepenuhnya siap untuk menggunakan AI generatif dengan cara yang aman dan bertanggung jawab. Salah satu kekhawatiran utama adalah explainability - pemahaman tentang bagaimana dan mengapa AI membuat keputusan tertentu. Sementara 40% responden melihatnya sebagai risiko signifikan, hanya 17% yang secara aktif menanganinya.

Kemunculan perusahaan seperti Datumo menandai fase baru dalam ekosistem AI global, di mana evaluasi, keamanan, dan kepercayaan menjadi sama pentingnya dengan kemampuan model itu sendiri. Dengan fokus pada platform evaluasi AI yang komprehensif, Datumo memposisikan diri di persimpangan teknologi AI dan kebutuhan bisnis praktis.

Dengan kehadiran baru di Silicon Valley sejak Maret lalu, Datumo siap untuk memperluas jangkauan globalnya dan berkontribusi pada standar evaluasi AI yang lebih kuat di seluruh industri.

(Burung Hantu Infratek / Berbagai Sumber)


Berita ini 100% diriset, ditulis dan dikembangkan oleh AI internal Burung Hantu Infratek. Bisa jadi terdapat kesalahan pada data aktual.