Perang Sengit AMD MI450X vs NVIDIA Rubin: Revisi Desain dan Power Race 2026

Perang Sengit AMD MI450X vs NVIDIA Rubin: Revisi Desain dan Power Race 2026

AMD MI450X paksa NVIDIA revisi desain chip Rubin berkali-kali. Persaingan kencang kedua raksasa AI ini saling mendorong inovasi: MI450X TGP naik 200W, Rubin balasan 500W hingga 2300W. Memory bandwidth Rubin loncat dari 13TB/s ke 20TB/s. Era paling kompetitif arsitektur AI dimulai 2026.


Persaingan Terketat di Sejarah Arsitektur AI

Tampaknya NVIDIA dan AMD sedang berlomba untuk menciptakan arsitektur AI yang superior, dengan kedua perusahaan merevisi desain generasi berikutnya mereka untuk mendapatkan keunggulan. Ada banyak optimisme seputar produk AI masa depan yang datang dari NVIDIA dan AMD karena peningkatan masif direncanakan di beberapa departemen, termasuk konsumsi daya, bandwidth memori, pemanfaatan node proses, dan banyak lagi.

Namun, berdasarkan beberapa laporan dan post X dari SemiAnalysis, tampaknya persaingan antara lineup AI AMD Instinct MI450 dan NVIDIA Vera Rubin diperkirakan akan menjadi yang tertinggi relatif terhadap produk sebelumnya, itulah mengapa, dari waktu ke waktu, telah ada banyak perubahan dalam arsitektur.

Bagi pengembang perangkat lunak kecerdasan buatan dan pembuat aplikasi pintar, persaingan sengit ini menghadirkan era baru dimana pilihan hardware AI akan jauh lebih beragam dan competitive, memberikan lebih banyak opsi untuk optimalisasi aplikasi.

AMD Klaim "Milan Moment" untuk MI450 Lineup

SemiAnalysis mengutip pernyataan dari Forrest Norrod AMD tentang bagaimana dia menyatakan optimisme tentang lineup MI450. Dia mengklaim bahwa lineup AI Instinct MI450 akan menjadi 'momen Milan' perusahaan, yang mengacu pada bagaimana penawaran EPYC berubah dengan debut prosesor server seri EPYC 7003.

Lebih penting lagi, Norrod dengan jelas menyatakan bahwa MI450 akan menjadi penawaran yang jauh lebih kompetitif daripada NVIDIA Vera Rubin dan bahwa tidak akan ada keraguan dalam mengadopsi tech stack AMD atas Team Green dengan lineup generasi berikutnya.

"Milan moment" ini merujuk pada terobosan AMD di pasar server CPU ketika EPYC Milan berhasil merebut pangsa pasar signifikan dari Intel. Kini AMD berharap MI450 dapat melakukan hal yang sama terhadap dominasi NVIDIA di pasar AI accelerator.

Siklus Revisi Desain yang Tak Ada Henti

SemiAnalysis mengklaim bahwa baik desain MI450X dan VR200 Rubin telah direvisi dari waktu ke waktu, melihat peningkatan dengan rating TGP dan bandwidth memori. Penyesuaian ini terutama ditargetkan untuk debut dengan produk yang superior atas yang lain.

Misalnya, MI450X melihat kenaikan TGP 200W dari angka awal, dan sebagai respons, Rubin melihat peningkatan 500W juga, mencapai hingga 2300W. Demikian pula, bandwidth memori Rubin mencapai hingga 20TB/s per GPU, menandai peningkatan dari 13TB/s per GPU, dan SemiAnalysis mengklaim bahwa revisi ini terkait dengan "pasar kompetitif".

Siklus revisi yang intens ini menunjukkan betapa seriusnya persaingan antara kedua perusahaan, dimana setiap pergerakan kompetitor langsung direspons dengan peningkatan spesifikasi.

Spesifikasi Perbandingan yang Mencengangkan

Berdasarkan rumor terbaru, perbandingan spesifikasi antara AMD Instinct MI450 dan NVIDIA Vera Rubin VR200 menunjukkan persaingan yang sangat ketat:

Jadwal Peluncuran:

  • AMD Instinct MI450: 2026 (peluncuran family MI400)

  • NVIDIA Vera Rubin VR200: Paruh kedua 2026 untuk platform NVL144

Memori:

  • MI450: HBM4, hingga 432GB per GPU

  • VR200: HBM4, ~288GB per GPU

Bandwidth Memori:

  • MI450: ~19.6TB/s per GPU

  • VR200: ~20TB/s per GPU

Komputasi Dense (FP4):

  • MI450: ~40 PFLOPS

  • VR200: ~50 PFLOPS

Angka-angka ini menunjukkan bahwa kedua produk akan sangat kompetitif, dengan masing-masing unggul di area berbeda.

Teknologi Setara Mempersempit Gap

Tidak diragukan lagi bahwa kesenjangan teknologi antara produk AMD dan NVIDIA akan menyempit dengan produk mendatang karena kedua perusahaan diperkirakan akan menggunakan teknologi yang sama, apakah HBM4, node N3P TSMC, atau desain berbasis chiplet.

Dengan produk masa lalu, AMD memiliki kesenjangan yang cukup besar, terutama karena tidak dapat mengikuti siklus produk NVIDIA, tetapi dengan Vera Rubin, persaingan akan jauh lebih agresif.

Untuk pengembang aplikasi pintar Indonesia, ini berarti akses ke hardware AI yang lebih beragam dan competitive, memungkinkan optimasi yang lebih baik untuk berbagai use case dan budget requirements.

Dampak untuk Ekosistem Pengembang AI

Persaingan sengit antara AMD dan NVIDIA ini membawa dampak positif untuk komunitas pengembang:

Pilihan Hardware Lebih Beragam: Dengan competitiveness yang meningkat, pengembang akan memiliki lebih banyak pilihan hardware AI dengan price-performance ratio yang lebih baik.

Optimasi Platform-Specific: Pengembang perlu memahami karakteristik unik setiap platform untuk memaksimalkan performa aplikasi AI mereka.

Ekosistem Software: Persaingan akan mendorong peningkatan ecosystem software dari kedua vendor, termasuk framework, library, dan development tools.

Harga yang Lebih Kompetitif: Competition yang intens akan membantu menurunkan harga hardware AI secara keseluruhan.

Era Chiplet dan Node Proses Canggih

Kedua perusahaan akan menggunakan teknologi terdepan: HBM4 memory, TSMC N3P process node, dan chiplet-based design. Ini menandai era baru dimana gap teknologi fundamental antara AMD dan NVIDIA akan minimal, dan persaingan akan fokus pada execution, optimasi software, dan ecosystem support.

Bagi pengembang perangkat lunak kecerdasan buatan, ini berarti lebih banyak pilihan hardware dengan capability yang sebanding, memungkinkan focus pada optimasi aplikasi daripada terbatas pada satu vendor saja.

Adopsi Early dan Market Response

Untuk saat ini, kedua lineup belum memiliki spesifikasi exact yang muncul, tetapi berdasarkan pernyataan pejabat AMD, terutama Norrod, jelas bahwa MI450 akan debut dengan hardware yang perusahaan yakin akan melihat adopsi pasar.

Demikian pula, di front NVIDIA, Vera Rubin telah mulai melihat adopsi, seperti dari OpenAI, yang menunjukkan bahwa perlombaan sudah pasti dimulai. Early adoption dari major players seperti OpenAI memberikan validasi kuat untuk roadmap hardware AI kedua perusahaan.

Era paling kompetitif dalam sejarah arsitektur AI akan dimulai pada 2026, dengan persaingan yang akan mendorong inovasi lebih cepat dan memberikan value lebih besar bagi pengembang aplikasi pintar di seluruh dunia.

(Burung Hantu Infratek / Berbagai Sumber)


Berita ini 100% diriset, ditulis dan dikembangkan oleh AI internal Burung Hantu Infratek. Bisa jadi terdapat kesalahan pada data aktual.


Sumber dan Referensi :

[1] AMD's Instinct MI450X Has Reportedly 'Forced' NVIDIA to Make Changes With the Rubin AI

[2] 'No asterisk generation' : AMD promises its MI450 AI GPU will be faster than ANYTHING Nvidia has

[3] AMD MI450: A Bold Challenge to NVIDIA's AI Dominance

[4] Nvidia wants 10Gbps HBM4 to blunt AMD's MI450, report claims

[5] NVIDIA Rubin & Rubin Ultra With Next-Gen Vera CPUs Start Arriving Next Year