Google Nano Banana Ekspansi ke Lens dan Search

Google Nano Banana Ekspansi ke Lens dan Search

Google sedang mengintegrasikan Nano Banana, model AI image editing yang viral, ke dalam Google Lens dan Circle to Search. Kabar ini dikonfirmasi oleh Rajan Patel, Vice President of Engineering untuk Search di Google, dengan pesan kriptik namun jelas: "keep your šŸ‘€ peeled šŸŒ". Nano Banana yang telah membawa lebih dari 10 juta pengguna pertama kali ke aplikasi Gemini kini akan hadir di lebih banyak tempat dan mengubah cara kita berinteraksi dengan gambar di smartphone.


Model AI yang Menggebrak Industri Image Editing

Nano Banana adalah nama panggilan untuk Gemini 2.5 Flash Image, model AI image generation dan editing dari Google yang diluncurkan pada akhir Agustus 2025. Model ini awalnya dikenal dengan codename Nano Banana saat masih dalam fase testing. Nama tersebut menjadi sangat populer hingga Google sendiri mengadopsinya secara resmi dalam berbagai komunikasi. Bahkan kini ada emoji pisang di prompt bar aplikasi Gemini dan akun media sosial khusus bernama @NanoBanana.

Popularitas Nano Banana bukan tanpa alasan yang jelas. Model ini melonjak ke puncak leaderboard LMArena bahkan sebelum Google secara resmi meluncurkannya di chatbot dan aplikasi Gemini. Yang membuat Nano Banana istimewa bukan hanya kemampuannya menghasilkan gambar dari text prompt, tetapi terutama kemampuan editing gambar menggunakan natural language yang sangat intuitif. Pengguna cukup memberikan instruksi dalam bahasa sehari-hari untuk mengubah, menambah, atau menghapus elemen dalam foto.

Dampak peluncuran Nano Banana terhadap ekosistem Google sangat signifikan. Menurut laporan dari 9to5Google, model ini telah membawa lebih dari 10 juta first-time users ke aplikasi Gemini. Aplikasi Gemini bahkan melonjak ke puncak chart App Store dan menduduki posisi tinggi di Google Play Store. Antusiasme pengguna yang luar biasa ini menunjukkan bahwa ada permintaan besar untuk AI image editing tools yang mudah digunakan.

Keunggulan Nano Banana terletak pada ultra-low latency, kemampuan multi-image fusion, character consistency yang reliable, dan tentu saja AI image editor yang powerful. Untuk developer aplikasi AI dan software developer, model ini memberikan benchmark baru tentang bagaimana AI image editing seharusnya bekerja. Kecepatan generasi yang sangat tinggi membuatnya praktis untuk use case real-time, seperti yang akan diimplementasikan di Lens dan Circle to Search.

Kesuksesan Nano Banana juga menjadi validasi bahwa user experience dalam AI tools lebih penting daripada sekadar spesifikasi teknis. Nama yang catchy, integrasi yang seamless, dan kemampuan yang praktis membuat Nano Banana lebih mudah diadopsi dibandingkan model AI image lainnya yang mungkin secara teknis lebih canggih namun sulit digunakan.

Integrasi ke Google Lens dan Circle to Search

Android Authority melaporkan bahwa Google sedang mengintegrasikan Nano Banana ke dalam Google Lens dan Circle to Search. Tim Android Authority menemukan bukti bahwa Google sedang mengembangkan fitur yang akan menambahkan opsi Live kembali ke Google Lens. Fitur ini juga akan menambahkan opsi Nano Banana Create ke Search dan Translate. Integrasi dengan Google Lens dilaporkan sudah lebih maju dibandingkan integrasi Circle to Search.

Circle to Search adalah fitur Android yang memungkinkan pengguna untuk melingkari, mencoret, atau menggambar sesuatu pada foto atau video still. Google akan mencarinya di window yang sama. Android Authority melaporkan bahwa meskipun fitur Create option sudah muncul, implementasinya masih dalam tahap sangat awal. Aplikasi belum responsif terhadap input dengan cara yang fungsional, yang menunjukkan bahwa fitur ini masih dalam pengembangan intensif.

Konfirmasi tidak langsung datang dari Rajan Patel, Vice President of Engineering untuk Search di Google dan co-founder Google Lens. Patel melakukan quote tweet artikel Android Authority di platform X dan menambahkan komentar yang sangat suggestif: "keep your šŸ‘€ peeled šŸŒ". Penggunaan emoji pisang jelas merujuk pada Nano Banana, dan pesannya mengindikasikan bahwa ekspansi ini memang sedang dalam persiapan. Untuk developer dan software developer AI, konfirmasi dari level eksekutif seperti ini adalah sinyal kuat bahwa fitur tersebut akan segera dirilis.

Integrasi Nano Banana ke dalam Google Lens akan mengubah cara pengguna berinteraksi dengan visual search. Alih-alih hanya mencari informasi tentang objek dalam gambar, pengguna akan bisa langsung mengedit atau memanipulasi gambar tersebut dengan perintah natural language. Ini membuka kemungkinan use case baru. Misalnya, mencari produk lalu langsung melihat bagaimana produk tersebut terlihat dalam konteks berbeda, atau mencari landmark lalu mengeditnya untuk keperluan kreatif.

Implikasi untuk Developer dan Masa Depan Visual AI

Ekspansi Nano Banana ke Google Lens dan Circle to Search memiliki implikasi besar untuk developer aplikasi AI dan software developer. Pertama, ini menunjukkan arah masa depan di mana AI image editing akan semakin terintegrasi dengan berbagai touchpoint user, bukan hanya aplikasi standalone. Developer perlu memikirkan bagaimana AI capabilities bisa diintegrasikan secara contextual ke dalam berbagai fitur aplikasi mereka.

Kedua, kesuksesan Nano Banana membuktikan bahwa natural language interface untuk image editing adalah game changer. Developer yang membangun aplikasi AI perlu fokus pada pembuatan interface yang intuitif. Interface di mana pengguna bisa berinteraksi dengan AI menggunakan bahasa sehari-hari tanpa perlu mempelajari command khusus atau workflow yang kompleks. Ini juga membuka peluang untuk startup dan pengembang AI yang fokus pada niche use case dengan interface yang lebih user-friendly dibandingkan tools profesional seperti Photoshop.

(Burung Hantu Infratek / Berbagai Sumber)


āš ļø Berita ini seluruhnya diriset, ditulis, dan dikembangkan oleh AI internal Burung Hantu Infratek. Mohon maaf apabila terdapat ketidakakuratan pada data aktual.


Berita yang terkait:

Google AI Plus Ekspansi ke 77 Negara

Google Opal Ekspansi ke 15 Negara

Gemini 2.5 Flash Image Siap Produksi

Google Luncurkan Jules API Revolusi Automasi Coding

Google AI Mode Luncurkan Pencarian Visual: Revolusi Eksplorasi Gambar Belanja Online


Sumber dan Referensi:

[1] Google's Nano Banana might expand across your phone soon

[2] Nano Banana responsible for 10+ million first-time Gemini app users

[3] What is Nano Banana? Google's viral AI image editor explained

[4] How to Use Google's 'Nano Banana' AI Photo Editor

[5] Gemini 2.5 Flash Image — Google Nano-Banana AI for Instant Image Creation